Fakta mamalia walrus yang ahli dalam bersiul seperti manusia

Halo sobat Nebtovers, mamalia yang hidup di belahan bumi utara memang beragam termasuk mamalia walrus yang akan kita bahas dalam artikel ini. Walrus adalah mamalia laut terbesar di Samudra Arktik dan merupakan satu-satunya spesies dari keluarga Odobenidae dan genus Odobenus.


Walrus ini adalah mamalia yang tinggal di air sama seperti Dugong, Anjing Laut dan Singa Laut, dan mereka bukan masuk kedalam jenis Ikan.

Ciri-ciri Walrus

Walrus mudah kita kenali dengan melihat adanya sepasang gading pada bagian mulutnya yang terlihat keluar seperti pada gading Gajah. Kegunaan dari gading ini cukup beragam mulai dari memotong es, membantu keluar dari air, hingga pertahanan diri Walrus dari predator seperti Beruang Kutub.


Ciri lain yang memebedakan walrus dengan mamalia lain terletal pada bagian atas bibir yang terdapat kumis untuk mendeteksi keberadaan mangsanya dibawah permukaan laut.


Walrus tidak memiliki daun telinga serta ukuran moncongnya pendek dan berbentuk datar di bagian depan serta Sirip bagian depan panjang, tidak berbulu, dan berkuku pendek. Bagian bawah siripnya bergelombang yang membantunya berjalan diatas permukaan es sehingga mereka tidak akan terjatuh.


Berat tubuh Walrus dewasa dapat mencapai 800 sampai 1.700 Kg dan panjang tubuhnya mencapai 2,7 sampai 3,5 Meter.


Walrus adalah hewan pemakan daging (Karnivora) yang biasa memburu Ikan kecil, Kerang, Cumi-cumi, dan lainnya.


Ketika berada di darat Walrus bergerak menggunakan sirip depannya sedangkan pada saat didalam air Walrus bergerak menggunakan sirip depan dan belakang untuk dapat berenang. Walrus hidup di perairan dangkal namun pada saat mencari makan tidak jarang mereka akan pergi ke perairan yang lebih dalam.

Kemampuan walrus dalam memyelam


Kemampuan luar biasa dari Walrus tampak pada kemampuanya dalam bertahan nafas di dalam air, meskipun termasuk mamalia yang bernafas menggunakan paru-paru Walrus dapat menyelam hingga 90 Meter dan dapat menahan nafas didalam air selama 30 menit.


Setelah meyelam walrus akan naik kembali ke permukaan untuk menghirup udara. Walrus adalah hewan yang suka berkelompok, saat berada didarat Walrus suka berdesak-desakkan dalam jumlah besar dan tidak jarang mereka berbaring diatas Walrus lainnya.


Pada saat berkumpul inilah para walrus akan bersuara sangat keras sepertimenggeram, bersiul dan batuk, ini merupakan bentuk komunikasi walrus satu sama lain.


Selama musim dingin, mereka harus makan setiap hari guna menjaga lapisan lemak yang memiliki ketebalan hingga 15 cm yang berada di bawah lapisan kulitnya untuk melindungi diri dari suhu dingin.


Mereka memiliki kantung udara yang terletak dibawah tenggorokan yang berguna sebagai gelembung pengapung.

Musim kawin Walrus

Seekor Walrus dapat menghabiskan dua pertiga hidupnya didalam air dan mereka melangsungkan perkawiannya di darat yang mana para pejantan akan saling bersaing untuk memperebutkan pasangannya.


Musim kawin Walrus antara bulan Desember sampai Maret yang mana mereka berkembang biak dengan cara melahirkan (Vivipar) sama seperti mamalia darat lainnya.


Masa kehamilan induk walrus sekitar 15 sampai 16 bulan dan kemudian anak Walrus akan dilahirkan selama migrasi musim semi yang terjadi dari bulan April sampai Juni.

Dikutip dari http://alamlusvi.com

By: Irwan Manjalo

Artikel populer


Artikel terkait



Tinggalkan komentar