Terlahir berwarna abu abu. Bagaimana burung flamingo berubah jadi pink setelah dewasa?

Flamingo adalah salah satu burung yang terkenal. Mereka dicirikan dengan warna pink yang indah, namun ternyata flamingo tidak selalu berwarna merah muda. Saat mereka baru menetas, bulunya berwarna abu-abu, dan secara bertahap berubah menjadi merah muda karena makanan yang dikonsumsinya.

Berkat alga yang asam, air yang kaya mineral, dan keragaman makhluk airnya, salinitas menjadi habitat yang ideal bagi flamingo.

Flamingo memang pada dasarnya tidak berwarna merah muda: mereka menjadi seperti itu, khususnya karena makanannya. Mereka terlahir putih-abu-abu dan secara bertahap akan berubah menjadi merah muda. Burung besar ini hidup berkoloni di daerah lembab, seperti danau atau salina. Tempat-tempat ini memberi mereka makanan yang sangat spesifik:

Hewan hewan kecil yang kaya karoten

ganggang, larva, dan krustasea kecil yang sangat kaya akan karotenoid, pigmen yang, setelah dicerna oleh flamingo, akan disimpan di kulit dan bulunya.

Flamingo memiliki kelenjar yang memungkinkannya mengeluarkan kelebihan garam dari lubang hidungnya, jadi ia lebih memilih garam yang dangkal, asin, yang sering ia kunjungi dalam jumlah yang lebih besar di musim dingin.

Ganggang yang ditemukan di laguna garam berwarna merah muda dan mengandung pigmen fotosintesis. Ini adalah karotenoid, seperti yang ditemukan dalam wortel atau banyak sayuran dan tanaman lainnya. Setelah burung menelan pigmen ini, ia akan ditransmisikan dan ditransmisikan kembali ke seluruh rantai makanan.Oleh karena itu, seiring bertambahnya usia, flamingo akan memperoleh warna merah jambu.

Namun, ini tidak seragam antar individu, bervariasi dari sangat pucat hingga sangat gelap. Itu tergantung pada jenis lingkungan tempat flamingo berada dan volume makanan yang dapat ditemukannya di sana.Warna flamingo merupakan aset bagi spesies karena memungkinkan burung menjadi kurang terlihat di lingkungannya, laguna garam, sering diwarnai merah jambu.

Semakin merah maka akan semakin sehat

Beberapa spesialis percaya bahwa warnanya mungkin menjadi lebih intens selama berabad-abad karena prinsip bertahan hidup. Karotenoid memiliki sifat antioksidan dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Ini berarti semakin merah muda burung itu, semakin sehat dan lebih baik untuk mengatasi infeksi. Dengan demikian, flamingo cenderung beralih ke individu paling cerdas dari spesiesnya saat kawin.