Mengintip rahasia dari kemampuan Kepiting rajungan dalam berenang di lautan bebas.

Penulis: irwan manjalo

Halo sobat Nebtovers, tentunya kita semua kenal dengan kepiting, hewan yang satu ini sangat lezat untuk dijadikan makanan. Kepiting merupakan kelompok hewan yang tersebar dalam habitat yang luas. Habitat kepiting beranekaragam, mulai dari lingkungan air, baik tawar maupun asin dan lingkungan daratan.

Keunikan kepiting yang paling terkenal adalah jalannya yang miring Alasan utamanya terletak pada kaki mereka, yang menempel di bagian sisi tubuh. Selain itu, artikulasi tubuh kepiting yang menekuk ke luar, memungkinkan untuk bergerak ke samping saja.

Rajungan punya kaki belakang berbentuk pipih

Namun ternyata ada keunikan lain dari kepiting yang jarang kita dengar yaitu ada jenis kepiting yang bisa berenang. Kepiting itu ada dua jenis, yang bisa berenang dan yang tidak. Jenis kepiting rajungan memiliki kaki belakang berbentuk pipih guna untuk mendayung didalam air. Rajungan dikenal dengan kepiting Portunus pelagus yang hidup sepenuhnya di perairan laut. Tanpa air laut rajungan tidak bisa hidup. Sehingga hidupnya sangat bergantung dengan air laut. Karena ketergantungannya itu kemudian rajungan dikenal juga dengan swimmer crab alias kepiting yang bisa berenang. Dikatakan kepiting dapat berenang bukanlah berenang dipermukaan air apalagi dengan gaya bebas, gaya kupu-kupu, gaya dada dan gaya punggung seperti atlit renang melainkan mereka berenang didalam air.

Edward E. Ruppert’s, dkk dalam buku Inverbrate Zoology menyatakan, bahwa rajungan mempunyai kemampuan berenang paling baik jika dibandingkan dengan krustasea lainnya. Rajungan memiliki lima pasang kaki jalan (periopod) dan satu diantaranya menjadi cheliped atau capit yang berfungsi menangkap mangsa.

Biasanya untuk menandakan kepiting yang dapat dimakan dan yang tidak juga dilihat dari bentuk kaki belakangnya yang pipih. Biasanya kaki belakang yang pipih adalah jenis kepiting yang dapat dimakan walau ada beberapa yang tidal berkaki pipih namun juga dapat dimakan.Kepiting besar Alaska ini menghabiskan seluruh waktunya didalam air tetapi tanpa kaki pipih untuk berenang namun dia berjalan didasar laut.
Berbeda dengan kepiting bakau yang hidup di perairan payau, seperti di pertambakan atau kawasan hutan mangrove, rajungan ini bermukim di dasar laut. Malam hari, kadang dia muncul ke permukaan untuk mencari makan.


Tinggalkan komentar